Newstipikor.com, Makassar | Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Provinsi Sulawesi Selatan menyiapkan enam anggota pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka), yang akan bertugas pada upacara peringatan HUT ke-75 RI 2020 di Rujab Gubernur Sulsel.
Berbeda dengan pelaksanaan tahun sebelumnya, paskibraka yang bertugas 73 orang gunakan formasi 8, 17, dan 45.
Tahun ini, hanya enam anggota Paskibra bertugas. Tiga paskibraka pada sesi penaikan bendera merah putih di pagi hari. Begitu juga di sesi sore saat upacara penurunan bendera. Terdiri dari dua penggerek bendera dan satu pembawa baki.
Hal itu dilakukan mengikuti protokol kesehatan di masa pandemi Virus Corona atau Covid-19. Juga kami berpedoman dari surat yang dikeluarkan Sekretaris Negara (Setneg) dan edaran pelaksanaan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Demikian Kadispora Sulsel, Andi Arwin Azis, S.STP usai memimpin rapat pelaksanaan pendidikan dan latihan (Diklat) Paskibara 2020, Kamis, (6/8) di Ruang Rapat Kantor Dispora Sulsel, GOR Sudiang Makassar.
Sementara itu Kabid Kepemudaan, Drs. Syamsul Bahri Said, M.Si menjelaskan, keenam paskibraka ini akan Diklat 8-19 Agustus di Hotel Horison Jalan Sudirman Makassar. Alasan situasi dan kondisi pandemi Covid-19 serta dekat dengan Rujab Gubernur menjadi pertimbangan memilih hotel tersebut.
Kami tidak ingin menjadi kluster baru penyebaran Covid-19 dan juga dekat dengan Rujab Gubernur, makanya Kami memilih hotel ini, ujar Syamsul Bahri.
Syamsul Bahri menambahkan, enam Paskibraka itu, hasil seleksi 9 dan 10 Juni yang lalu. Dari 73 orang dinyatakan lulus, mereka terpilih terbaik di 10 besar.
Kami rekrut enam Paskibraka dari seleksi yang telah dilaksanakan pada bulan Juni lalu. Sebenarnya 73 orang dinyatakan lulus. Tetapi kondisi Covid-19, edaran Setneg dan Kemenpora, maka kami memilih hanya enam orang. Tiga untuk pengibaran dan tiga untuk penurunan. Mereka ini adalah pilihan terbaik dari 10 besar, jelas Syamsul Bahri.
Syamsul Bahri merinci nama dan asal keenam Paskibraka tersebut, Muhammad Husain Yudin dari Makassar, Muhammad Khairil Azhar (Takalar), Aldo Octavian Trinakito (Selayar) dan Andi Muh, Daffa Rizqullah F (Wajo) di kelompok putra.
Sementara di bagian putri, Permata Dwiyuliani Putri (Bantaeng) dan Salsabiella Hafsha Badwi (Makassar).
Mereka akan mengikuti semua rangkaian materi kegiatan Diklat Paskibraka. Selain ditempa secara fisik, juga diberikan bekal terkait dengan wawasan menjadi generasi masa depan yang berpotensi, ujar Syamsul Bahri. Selama mengikuti Diklat, enam Paskibraka itu akan dikawal oleh 2 pendamping dari PPI Sulsel, 3 pelatih dari TNI- Polri dan 3 pembina, serta panitia dari Dispora Sulsel.